Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Jakarta Smart City tentang Pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi di Gedung Jakarta Smart City Jakarta Pusat pada Rabu (19/01/2022).
Kesepakatan bersama itu ditandatangani oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Riset, Kerja Sama dan Digital Advancement UICI Dr. Eng. Jaswar Koto dan Kepala Unit Pengelola Jakarta Smart City Yudhistira Nugraha.
Tujuan dari kerja sama tersebut adalah untuk meningkatkan kinerja dan menguatkan hubungan kelembagaan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, dengan memanfaatkan sumber daya yang dimiliki untuk pengembangan organisasi.
Adapun ruang lingkup kerja sama tersebut adalah penyelenggaraan kolaborasi riset, pengembangan teknologi, magang dan
pelatihan dengan tujuan pengembangan kompetensi sumber daya manusia, mendukung terselenggaranya kegiatan/program Smart City di DKI Jakarta, dan kegiatan lain yang disepakati kedua belah pihak.
Ruang lingkup kerja sama tersebut dapat diperluas sesuai dengan kebutuhan yang disepakati lebih lanjut oleh kedua belah pihak.
Rektor UICI Prof. Dr. Laode Masihu Kamaluddin dalam kesempatan tersebut mengaku senang dengan kerja sama antara UICI dengan Jakarta Smart City.
Dengan kerja sama ini, Prof. Laode berharap Jakarta Smart City bisa membantu para mahasiswa dan dosen UICI untuk mengembangkan ilmunya di ranah praktis.
Apalagi, UICI merupakan perguruan tinggi digital yang pendidikannya fully digital. Dalam proses pembelajaran, UICI menggunakan Artificial Intelligence Voice Recognition Digital Simulator Teaching Learning System (AI VR DSTLS).
“Oleh karena itu kita berharap banyak kepada Jakarta Smart City untuk membantu kita, terutama mahasiswa-mahasiswa dan dosen-dosen yang ingin mendalami best practise-nya,” kata Prof. Laode.
Sementara itu Yudhistira Nugraha menyampaikan Jakarta Smart City terbuka dengan perguruan tinggi yang ingin berkolaborasi. Untuk itu ia menyambut baik kerja sama Jakarta Smart City dengan UICI.
“Jadi harapannya ini tidak sekedar menjadi dokumen ya. Kita di Jakarta Smart City ini menjadikan Jakarta Smart City sebagai kampus,” kata Yudhistira.