Politisi muda A. Wibi Wibawanto mendorong agar pemerintah daerah, khususnya DKI Jakarta memberikan kesempatan yang lebih luas pada komunitas-komunitas kreatif. Terutama, komunitas musik indie.
Wibi Wibawanto, yang juga dikenal sebagai pembalap off road ini mengungkapkan bahwa dunia kreatif saat ini terus berkembang. Termasuk di dalamnya adalah dunia kreatif musik indie.
“Seiring dengan mulai bertumbuh dan mulai membaiknya perekonomian nasional kita, saya berharap pemerintah bisa memberikan ruang yang lebih luas bagi komunitas-komunitas kreatif, terutama musik indie,” katanya dalam perbincangan dengan redaksi, di Jakarta, kemarin (05/03/2023).
Wibi, yang juga pengurus KNPI DKI Jakarta, Pemuda Pancasila DKI Jakarta, dan FKPPI DKI Jakarta ini mengungkapkan, sudah beberapa tahun terakhir ini, dukungan pemerintah terhadap komunitas-komunitas ini masih minim. Selain karena faktor pandemi, juga karena industri kreatif masih menghadapi banyak persoalan.
Wibi, yang pernah mengawali karier sebagai road manager salah satu band musik indie mengakui bahwa, salah satu motivasi dia terjun ke dunia politik adalah untuk memperjuangkan “nasib” komunitas-komunitas kreatif ini.
“Saya pernah menjalani dan hidup dalam dunia kreatif. Terutama untuk musik indie. Sebagai bagian dari dunia kreatif, prospek musik indie sangat besar. Kalau pemerintah bisa memberikan ruang dan dukungan yang lebih besar lagi, maka komunitas-komunitas kreatif ini bisa menjadi salah satu pendorong bagi tumbuhnya perekonomian,” katanya.
Dalam diskusinya dengan beberapa komunitas indie, Wibi mengungkapkan bahwa salah satu aspirasi yang banyak disampaikan adalah, agar pemerintah memberikan dukungan melalui event-event musik indie.
“Ini pengaruhnya besar. Karena, yang terlibat di dalam suatu event musik ini sebenarnya bukan hanya pemusiknya. Lebih dari itu. Di situ ada anak panggung, ada crew, dan yang paling penting adalah UMKM-UMKM yang terlibat di dalamnya,” katanya.
Menurut Wibi, inilah yang juga menjadi aspirasi dalam diskusinya dengan salah satu grup musik indie, Sisitipsi. “Melalui salah satu personil Sisitipsi, Fauzan Lubis, yang juga vokalis Sisitipsi, kawan-kawan dari komunitas musik indie ingin agar pemerintah memberikan ruang yang lebih besar, terutama untuk gelaran-gelaran event musik,” katanya.
Karena itulah, Wibi menyatakan bahwa salah satu agenda yang akan dia perjuangkan melalui politik adalah mendorong dukungan terhadap pemerintah daerah untuk menyelenggarakan event-event yang memberikan kesempatan pada komunitas-komunitas untuk mengekspresikan kemampuannya.
“Khusus untuk wilayah DKI Jakarta, perlu kebijakan yang konkret dari pemerintah provinsi untuk memberikan kontribusi yang besar bagi kehidupan komunitas-komunitas kreatif ini. Terutama melalui penyelenggaraan event-event kreatif,” katanya.(*)